RADARSUMATERA.COM
Adapun lokasi game tembak ikan ini, di kawasan Kampung Tanjung.
Lokasi ini sudah sangat dikenal di kota Binjai. Las Vegas Binjai, begitu
warga disana kerap menyebutnya.Kemudian, di kawasan Lincun yang berada di Kecamatan Binjai Barat.
Selain itu, di Tandem, Kecamatan Binjai. Sejumlah kawasan tersebut masih
dalam wilayah hukum Polres Binjai.
Gito berharap kepada Kapolda Sumut segera memberantas judi tembak ikan yang ada dibinjai,karena sebentar lagi menyambut bulan suci Ramadhan.
Judi tembak ikan di kota Binjai semakin tak terkendali, polres Binjai seakan tak punya nyali menggerebek tempat judi ini.Di duga mempunyai beking petinggi kepolisian hingga praktek perjudian ini terang-terangan dalam beroperasi ditengah kota Binjai.
Praktik perjudian bermodus tembak ikan di Kota Binjai membuat masyarakat kian geram.meski sudah berulang kali di beritakan di media massa namun bukannya di tertibkan malah judi bermodus tembak ikan ini semakin bertambah.
Lokasi judi tembak ikan yang terletak
di Jl. Ade Irma Suryani kelurahan pekan Binjai, Binjai Kota ini tidak pernah
tersentuh hukum, sementara aktifitas pelaku Judi terlihat cukup bebas
diperparah lagi lokasi judi tembak ikan tersebut masih di wilayah
lingkungan sekolah Ahmad Yani Binjai.
Dari pantauan beberapa wartawan saat
dilokasi judi yang baru di buka itu, terlihat ada sekitar 6 unit mesin
yang untuk di mainkan, dan cara bermain harus menukar coin dengan
seharga 1 coin Rp. 20.000, hampir serupa dengan permainkan mesin dindong
(jekpot), pertandingan satu koin Rp. 1.000 jekpot dengan Rp. 20.000
untuk mesin Judi Tembak ikan.
Jelas saja, Judi tembak ikan ini terbilang
bisa menghasilkan omset hingga puluhan juta rupiah, dengan mendapatkan
keuntungan yang menggiurkan itu, pemilik Judi Tembak Ikan bisa memberi
upeti lebih kepada oknum aparat setempat sehingga judi bermodus tembak
ikan ini diduga tidak tersentuh oleh pihak kepolisian.
Salah seorang penjaga mesin, wanita
cantik penjaga judi tembak ikan yang tidak ingin disebut Namanya itu,
saat dikonfirmasi mengatakan kegiatan Judi Sudah dibuka Mulai pukul
10.00 Wib.
Disini buka mulai pukul 10.00 wib sampai
pagi bang, dan kami pun di sediakan juga tempat tinggal disini, kami
penjaga ada 3 orang cewek bang, "ucapnya.
Menanggapi hal tersebut, maraknya judi
bermodus tembak ikan dan terkesan bebas, Ketua LSM BCW Binjai, Gito
angkat bicara, ia sangat menyayangkan kenapa judi bermodus tembak ikan
bukanya di tertibkan malah makin bertambah,ucapnya
Lanjutnya ia juga mengatakan kenapa pihak
kepolisian terlihat tutup mata dengan judi tersebut,padahal sudah jelas
judi tembak ikan tersebut sudah melanggar hukum kenapa dibiarin,
tandasnya.
Gito berharap kepada Kapolda Sumut segera memberantas judi tembak ikan yang ada dibinjai,karena sebentar lagi menyambut bulan suci Ramadhan.
"Jangan sampai di bulan suci Ramadhan, Kota Binjai ini dikotori dengan maraknya praktik judi tembak ikan."harapnya
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja saat dikonfirmasi melalui via whatsapp terkait bebasnya judi tembak ikan yang ada di
wilkum polres binjai ia mengatakan akan segera menindaklanjuti pengaduan
masyarakat terkait Judi Tembak tersebut.
"Nanti kita lidik info ini, apa lagi ini
menjelang menyambut bulan suci Ramadhan, aktifitas kegiatan yang berbau
judi akan kita tindak" Jawabnya via whatsapp Belum lama ini.(RS1)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar