Lagi, Rumah Wartawan Di Binjai Di Bobol Maling Di Siang Bolong - Media Radar Sumatera

Media Radar Sumatera

Tajam, Akurat dan Terpercaya

radar sumatera

Breaking

Home Top Ad

Komunitas Hijau Indonesia

Rabu, 03 Mei 2017

Lagi, Rumah Wartawan Di Binjai Di Bobol Maling Di Siang Bolong



Tim Polres Binjai Saat Melakukan Penyelidikan Dirumah Korban

RADARSUMATERA.COM/BINJAI-Baru ditinggal selama kurang lebih 4 jam, seisi lemari kamar rumah seorang wartawan Metro Tv ditemukan sudah dalam keadaan berantakan. Pasalnya, Muhammad Zulfahmi Azwar atau yang akrab disapa Iyong sang pemilik rumah yang terletak di Jalan Sabili, Kelurahan Binjai Estate, Kecamatan Binjai Selatan,Kota Binjai itu, diacak-acak maling.Rabu 3/5/2017 sekitar pukul 12 Siang. 

Kejadian itu diketahui berawal dari tetangga sebelah rumah yang curiga dengan suara suara berisik dari kamar belakang rumah iyonk. Mendengar gelagat suara mencurigakan tetangga langsung menelpon Dian istri dari wartawan Metro Tv ,Karena setahu tetangganya,rumah Dian dan Iyonk pada jam segitu masih kosong karena ditinggal penghuninya bekerja.

Setelah memberi tahu bahwa ada suara mencurigakan dirumahnya,Dian langsung bergegas pulang untuk mengecek apa yang terjadi dirumahnya,Ternyata apa yang ditakutkan terjadi, setelah memeriksa kamar rumahnya ternyata seisi lemari kamar sudah diobrak obrik oleh maling tersebut.

”Sewaktu dikasi tau tetangga ada suara mencurigakan dari belakang rumah saya,saya langsung pulang bang,sekitar jam setengah satu saya sampai rumah dan ternyata benar,lemari kamar saya sudah di obrak obrik sama maling tersebut” ujar Sari yang sehari harinya bekerja sebagai PNS di Bappeda di Kota Binjai.

Alhasil, beberapa barang berharga seperti ,cincin dan mainan rante emas raib digondol maling. kerugian ditaksir jutaan rupiah,Selanjutnya Dian menghubungi sang suami dan memberitahu musibah yang terjadi dirumahnya, mendapat kabar tersebut dari isterinya,Iyonk pun menyusul pulang menuju rumah dan langsung melaporkan kejadian itu ke Polres Binjai.

Atas peristiwa itu, Iyonk mengatakan, dirinya menyayangkan kejadian yang dialaminya. Aksi pencurian itu terjadi di siang bolong dan ini sudah yang kedua kalinya rumahnya kemalingan, yang pertama terjadi pada tahun 2015 dengan kerugian waktu 2 tahun yang lalu itu berkisar 20 juta dan pelakunya sudah ditangkap.

“Sungguh, ini tidak lazim. Siang bolong kejadiannya, tapi tidak satupun warga yang tahu.Dan disini saya dua kali kemalingan, Di daerah sini memang kerap kemalingan,rumah polisi saja disini pernah kemalingan” kata Iyonk yang tampak geram dengan aksi nekad para maling itu.

Memang pada saat kejadian, Iyonk dan Dian tidak sedang ada di rumah, sehingga keadaan rumah kosong. Dian pergi bekerja, 1 anaknya yang masih sekolah dan dititipkan dirumah neneknya, dan Iyonk sendiri seperti biasa melaksanakan tugas peliputan yang ditugaskan di Kota Medan.

Namun demikian, Iyonk mengingatkan kepada warga,agar lebih waspada,dan semoga kejadian ini yang terakhir kalinya terjadi dilingkungannya dan hendaknya kejadian ini menjadi perhatian semua pihak terhadap keamanan yang merupakan prioritas utama.

Polisi yang datang ke lokasi berdasarkan keterangan dan laporan korban, mendapati jendela dan jerjak kamar bagian belakang rumah sudah dalam kondisi terbuka akibat congkelan yang diduga menggunakan Linggis, Dan kini kasus pencurian tersebut masih dalam penyelidikan kepolisian.(RS1)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Laman