Deli Serdang -
Markas Ormas DPD GRIB Jaya Sumut di Kabupaten Deli Serdang dirobohkan hari ini. Markas Ormas tersebut diduga menjadi tempat hiburan malam (THM) ilegal bernama Marcopolo dan sarang peredaran narkoba.
Ribuan personel TNI, Polri, hingga Satpol PP mendatangi lokasi di Jalan Sei Petani, Kecamatan Kutalimbaru, Kabupaten Deli Serdang, sekira pukul 12.40 WIB. Aparat yang datang terlihat memakai atribut lengkap dengan persenjataan.
Ratusan anggota Ormas GRIB Jaya terlihat berada di lokasi, termasuk Sekjen DPP GRIB Jaya, Zulfikar. Sementara Ketua DPD GRIB Jaya Sumut Samsul Tarigan diketahui ditahan Kejari Binjai karena penguasaan lahan.
Penelusuran tim gabungan TNI-Polri, Pemerintah Kabupaten Deliserdang dan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara saat menyisir bangunan, hasilnya ditemukannya alat musik Disk Jokey (DJ).
Kantor DPD GRIB Sumut ternyata hanya sebagai kamuflase berdirinya Diskotek Marcopolo yang berada di Jalan Sei Petani, Dusun VII, Desa Namorube Julu, Kecamatan Kutalimbaru, Deliserdang, Sumatera Utara.
Sempat terjadi perdebatan yang alot. Tim gabungan yang sudah berada disekitar lokasi masih belum mampu menertibkan atau merobohkan bangunan.
Akhirnya Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution, Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, Pangdam I/BB Mayjen Rio Firdianto, tiba Diskotek Marcopolo dan Kantor DPD GRIB Sumut.
Bobby beserta rombongan sempat memasuki bangunan diskotek dan kantor.
Namun di dalam mereka tak begitu lama, dan langsung keluar dari gedung.
Begitu juga dengan alat berat atau eskavator yang digunakan untuk menghancurkan bangunan, langsung dimasukkan ke dalam kawasan diskotek.
Personel TNI-Polri dan Satpol PP pun melakukan blokade agar massa ormas DPD GRIB Sumut tidak bisa mengahalangi alat berat.
"Kami bersama unsur forkopimda Sumatera Utara lengkap hari ini di sini, menindaklanjuti keresahan masyarakat terkait peredaran narkoba dibangunan yang kita hancurkan ini," kata Bobby, Kamis (14/8/2025).
Disinggung jika bangunan itu hanya Kantor DPD GRIB Sumut, Bobby membantahnya.
"Semua sudah tau ada buktinya (Diskotek Marcopolo), ada alat DJ, speaker-speaker, belum tau kita ada kantor yang ada alat DJ nya, kecuali tempat hiburan malam," ujar Bobby.
Usai memberikan keterangan kepada wartawan, Gubsu, Kapolda, dan Pangdam langsung memimpin perobohan Diskotek Marcopolo dan Kantor DPD GRIB Sumut. (Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar