Hal
ini dikatakan Bendahara PW Pemuda Muhammadiyah Sumut Muhammad Soleh Tanjung, ST
di Sekretariat Jalan Sisingamangaraja Medan Selasa (30/5/2017).
“Apalagi
saat ini PLN sudah memiliki Kapal Pembangkit listrik Terapung (KPLT) MV Karadeniz
Powership (KP) Onur Sultan dengan kemampuan daya listrik 240 Mega Watt,”
ujarnya.
Kami
berharap PLN bisa menjaga stabilitas penerangan Kota Medan dan Sumatera Utara.
Memiliki standar dan target kerja untuk memberikan pelayanan listrik yang
berkualitas kepada masyarakat pelanggan.
Jangan
sampai terulang lagi pemadaman-pemadaman serupa seperti tahun lalu, artinya PLN
harus mampu memberikan pelayanan yang terbaik dari tahun ke tahun pada titik
optimum. Artinya, setiap tahun PLN mempunyai keinginan untuk memberikan
pelayanan terbaik yang terus meningkat. Setiap tahun pelayanan PLN harus
maksimal, jelas Soleh.
Dikatakan
Wakil Sekretaris DPW PPP Sumut ini, keberadaan kapal pembangkit listrik yang di
datangkan dari Turki tersebut harus bisa menjadi solusi pemadaman listrik.
Pemadaman listrik jangan sampai terjadi lagi di Kota Medan dan Sumatera Utara.
Jika
masih juga terjadi pemadaman berarti pengadaan Kapal Pembangkit listrik
Terapung (KPLT) MV Karadeniz Powership (KP) Onur Sultan sia-sia, hanya sebatas
menghabiskan anggaran keuangan. Padahal kapal pembangkit listrik sudah disewa
dengan biaya mahal.
Menurut
soleh, ketersediaan listrik di Kota Medan mestinya tidak sekedar hanya ketika
saat Ramadhan, tetapi ketersediaan listrik itu, harus baik dan mencukupi guna mendukung tumbuh
kembang PLN.
Sementara itu, sejak jelang datangnya bulan
Suci Ramadhan, Perusahaan Listrik Negara (PLN) Wilayah Sumatera Utara terus
melakukan perawatan jaringan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak di inginkan,
salah satunya listrik padam.

"Untuk saat ini pasokan listrik aman
dan sekrang kami juga masih terus melakukan perawatan-perawatan jaringan
seperti pembersihan jaringan, penggantian konektor, perawatan tiang listrik dan
yang lainnya.
Sutrisno juga menjelaskan, pada akhir April
2017, kapal asal Turki bersandar ke Pelabuhan Belawan Medan. Memiliki kapasitas listrik tinggi, kapal tersebut mampu
memberikan pasokan listrik sebesar 240 MW.
"Dengan kedatangan kapal asal Turki
itu, pasokan kita bertambah dan selama bulan puasa nanti pasokan untuk listrik
kita, aman," jelasnya. Selama Ramadhan, Tidak Ada Pemadaman
Listrik
Sutrisno mengatakan, untuk saat ini PLN
masih ada cadangan sebesar 35 MW. Dan pihaknya berusaha tidak akan terjadi
pemadaman listrik. Kalau kesiapan kita sudah siap. Seperti di Pangkalan Susu.
Kami sudah berusaha untuk menyelesaikan over
roll-nya. Jadi, pasokan untuk menghadapi Ramadhan siap karena sampai sekarang ada
cadangan, ucapnya.
Terkait pemadaman yang sering terjadi
beberapa waktu ini, Sutrisno menjelaskan, tidak ada pemadaman dari pembangkit.
Namun, karena adanya masalah seperti pin-pin isolator yang bocor dan petugas
terpaksa harus memperbaikinya.
"Gangguan itu terjadi di pembangkit
Pangkalan Susu. Itu terjadi karena kita kekurangan daya sebesar 50 MW. Sehingga
terjadi pemadaman. Namun saat ini petugas sudah memperbaikinya," ujarnya.
(Sugandhi Siagian)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar